3 Hal yang Perlu Diketahui Sebelum Menghadapi Investor

Kesan pertama selalu penting dalam setiap bisnis, terutama jika Anda hendak meyakinkan investor untuk mendanai startup Anda.

Angel Investor dan Venture Capitalists memiliki beberapa syarat spesifik untuk menilai apakah sebuah startup itu layak untuk didanai atau tidak. Jika Anda baru pertama kali mencoba mencari investor, Anda harus melakukan banyak persiapan. Berikut ini adalah 3 tips yang bisa Anda gunakan untuk menarik para investor tersebut.

1. Jangan menawarkan banyak penawaran terlalu dini

Berhati-hatilah saat bekerja sama dengan lebih dari 1 perusahaan sebagai pihak ke tiga di masa pertama dalam perundingan, kata Lori Hoberman kepala dari Chadbourne & Parke’s emerging companies dan praktisi ventur-capital. Sementara Anda tergoda untuk memberikan presentasi yang besar dari perusahaan Anda kepada investor sebagai ganti dari aliran dana segar bagi perusahaan Anda, Anda harus mempertimbangkan lagi keuputsan Anda tersebut. Sebagaimana perusahaan Anda bertumbuh,Anda harus memperhitungkan setinggi apa perusahaan Anda nanti dapat berkembang, dan Anda harus memperjuangkan nilai yang dimiliki perusahaan Anda dengan mempertimbangkan sebaik-baiknya penawaran yang diberikan investor.

2. Mengetahui “angka” Anda

Anda harus mengesankan investor Anda dengan pengetahuan Anda tentang bisnis Anda dari sisi keuangan. Jika Anda terintimidasi dengan permainan angka-angka, carilah seorang ahli untuk membantu Anda mempersiapkannya. Tapi saat Anda harus mempresentasikan di depan investor, Anda sebagai pemilik bisnis tersebut harus dengan percaya diri membawakan presentasinya, dan harus yakin bahwa bisnis yang Anda tawarkan ini menguntungkan, kapan Anda akan mencapai BEP (break even point) dan seperti apa pasar yang Anda targetkan. Determinasikanlah secara jelas berapa nilai dari perusahaan Anda dan berapa tahun Anda bisa mencapai keuntungan. Yang perlu Anda lakukan saat menghadapi para investor adalah mengetahui betul angka-angka yang harus Anda presentasikan, bersikap percaya diri, dan melewati tes “wajah datar”.

3. Bayarlah diri Anda

Saat Anda sedang menghitung biaya, pastikan juga bahwa Anda menambahkan biaya untuk gaji Anda sendiri. Para investor mengharapkan hal itu. Mungkin akan memakan waktu berbulan-bulan bagi Anda untuk bertahan tanpa di gaji demi mempertahankan bisnis yang baru berjalan tersebut, tapi Anda harus mengingat hal itu dan membayar diri Anda sendiri begitu perusahaan Anda sudah bisa menghasilkan keuntungan. Jika Anda tidak cukup menghargai diri Anda sendiri, para investor pun akan melakukan hal yang sama.

Sumber
Share on Google Plus

About Unknown

0 komentar:

Posting Komentar